Jatim, Suryanews.net – Desa Tulungrejo, Bumiaji, Kota Batu masuk dalam daftar 3 nominasi terbaik dalam lomba desa se-Jawa Timur. Desa Tulungrejo bersaing dengan 2 desa lainnya, yakni Desa Pontang, Ambulu, Kabupaten Jember dan Desa Kemirigede, Kesamben, Kabupaten Blitar.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengaku optimistis Desa Tulungrejo menjadi juara dalam ajang lomba desa tahun ini. Hal ini mengingat potensi dan inovasi yang dikembangkan di desa itu sangat bagus.
Selain itu ia juga menyampaikan bahwa dengan keberhasilan Desa Tulungrejo masuk 3 besar Lomba Desa Tingkat Provinsi Jawa Timur, hal ini akan memotivasi desa-desa lainnya di Kota Batu untuk berkembang lebih maju.
Selain itu ia juga menyampaikan bahwa dengan keberhasilan Desa Tulungrejo masuk 3 besar Lomba Desa Tingkat Provinsi Jawa Timur, hal ini akan memotivasi desa-desa lainnya di Kota Batu untuk berkembang lebih maju.
“Tentunya kami sangat senang dengan masuknya Desa Tulungrejo ini sebagai 3 terbaik Lomba Desa Tingkat Provinsi Jawa Timur. Kami berharap keberhasilan ini menjadi rujukan desa-desa lain untuk berkembang dan maju ke penilaian lomba desa dari Pemprov Jatim,” ujarnya, Kamis (20/6/2024).
“Mudah-mudahan apa yang sudah ditampilkan Desa Tulungrejo dapat memberikan dampak positif bagi desa-desa di Kota Batu agar terus mengembangkan potensi desanya untuk kesejahteraan masyarakat. Semoga desa lain bisa termotivasi dari Desa Tulungrejo,” terangnya.
Tim penilai dalam lomba kali ini terdiri dari Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Universitas Brawiajaya, Polda Jawa Timur dan Tenaga Ahli Aplikasi DPMD Provinsi Jawa Timur telah berkeliling melihat secara langsung pelaksanaan kegiatan 12 kategori penilaian.
Adapun 12 kategori penilaian itu mulai dari pelaksanaan pemerintahan dan perencanaan, pendidikan, kegiatan PKK, administrasi batas dan kerja sama desa, kelembagaan masyarakat, kesehatan, keterbukaan informasi publik dan KIM, inovasi pelayanan BUMDes, keamanan dan ketertiban, keuangan aset prestasi BPD LPMK, ekonomi investasi, hingga penanggulangan kemiskinan dan tanggap bencana.
