Surabaya, SuryaNews.net – Bulan suci Ramadhan akan segera tiba . Banyak orang menjadikan Ramadhan selain sebagai ladang pahala, juga tekad untuk menurunkan berat badan.
Alih-alih mendapatkan tubuh yang ideal, sayangnya sering kali berat badan justru mengalami kenaikan setelah satu bulan berpuasa.
Maklum saja, selama puasa, makanan berbuka sering tidak terkontrol, mulai dari gorengan, bersantan, hingga minuman dan makanan manis tinggi gula.
Dokter spesialis gizi dari Himpunan Studi Obesitas Indonesia Gaga Irawan Nugraha, mengatakan memiliki berat badan ideal setelah puasa Ramadhan sebenarnya bukan hal yang sulit. Asalkan selama puasa bisa menjalani gaya hidup sehat dan makan makanan bergizi kaya nutrisi.
Berikut adalah beberapa tips dari dokter spesialis gizi, dr. Gaga Irawan Nugraha.
Air adalah kebutuhan paling esensial saat berbuka puasa. Jangan minum minuman manis yang tinggi gula, lebih baik pilih buah-buahan yang mengandung air.
“Misalnya, semangka, melon, hingga buah pir. Tentunya sebelum makan buah-buahan ini disarankan minum air putih terlebih dahulu,” ujarnya.
Nasi dan lauk pauk yang lengkap sangat diperlukan selama berpuasa. Pilih nasi dengan sayur dan protein lengkap setiap makan berbuka dan sahur.
“Dalam piring itu harus ada nasi, ada protein, ada sayur juga. Protein tidak selalu harus daging, tempe, tahu, telur juga bisa,” katanya.
Selain saat berbuka, ketika sahur Anda juga disarankan mengonsumsi buah-buahan. Anda bisa makan buah sekitar 2-3 ons buah setiap kali sahur.
“Kalau buah apel, boleh makan apel yang ukuran sedang satu buah, jeruk juga boleh. Pokoknya setiap sahur tetap makan buah,” kata dia.
Setelah seharian berpuasa, tubuh tentu akan kehilangan banyak cairan. Oleh karena itu, minum air putih saat berbuka puasa, hingga di waktu sahur sangat penting untuk dilakukan.
“Jangan kurang minum air putih. Daripada pilih minuman manis, sebaiknya pilih air putih setiap kali berbuka, di jeda malam, dan saat sahur,” lanjutnya lagi.
Jangan jadikan alasan berpuasa untuk tidak berolahraga. Saat berpuasa, olahraga justru harus tetap dilakukan.
Lakukan beberapa olahraga ringan, seperti jalan kaki di sore hari atau pagi setelah santap sahur.
“Mesti tetap bergerak, misalnya jalan kaki. Jangan hanya diam atau tidur saja saat puasa, tetap produktif agar badan tidak melar,” pungkasnya.
Demikian tips agar badan tetap bugar, dan tetap ideal di bulan Ramadhan.
