Situbondo,SuryaNews.net – Khoiri Soetomo Ketua Umum Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (GAPASDAP) usai mengikuti launching pelayaran perdana penyeberangan nasional Pelabuhan Jangkar – Lembar mengatakan bahwa, berkat pembangunan Dermaga di Pelabuhan Jangkar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur, maka pelayaran Jangkar Situbondo – Lembar NTB bisa terlaksana, Selasa (15/8/2023) .
“Saya memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur, khusus kepada Ibu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang telah membangun dua dermaga antar provinsi, yakni Dermaga Pelabuhan Ketapang Banyuwangi – Lembar dan Dermaga Pelabuhan Jangkar Situbondo – Lembar,” jelas Khori Soetomo Ketua Umum GAPASDAP.
Bukan hanya itu saja yang disampaikan Khoiri Soetomo dihadapan sejumlah wartawan. Namun, Ketua Umum GAPASDAP juga menjelaskan bahwa dengan di bangunnya Dermaga di Pelabuhan Jangkar Situbondo dan di bukanya pelayaran dari Pelabuhan Jangkar Situbondo ke Lembar NTB ini, maka mampu memberikan nilai alternatif yang beragam.
“Pelabuhan Jangkar Situbondo merupakan salah satu alternatif positif untuk kebangkitan ekonomi masyarakat Kabupaten Situbondo. Karena, dengan di bukanya pelayaran Jangkar – Lembar ini masyarakat yang ada disekitar Pelabuhan Jangkar akan mendapatkan manfaatnya,” jelas Khoiri Soetomo.
Lebih lanjut, Khoiri Soetomo mengatakan, pelayaran dari Pelabuhan Jangkar Situbondo menuju Pelabuhan Lembar NTB disediakan 3 Armada Kapal dan berlayar setiap hari.
“ GAPASDAP, Pementerian Perhubungan RI dan ASDP sudah punya komitmen hanya kapal-kapal yang sudah punyai ijin berlayar Ketapang – Lembar, Ketapang – Gilimanuk maupun Padangbai – Lembar yang boleh beroperasi disini,” jelas Khoiri Soetomo.
Terkait tarif, baru saja ada menyesuaian yang diatur pada Keputusan Kementerian Perhubungan Nomor 61 yang diterbitkan pada tanggal 4 Juli 2023.
“Kita sudah melakukan sosialisasi tarif ke pelabuhan-pelabuhan di seluruh Indonesia. Diantaranya, Pelabuhan Merak, Pelabuhan di Denpasar Bali, Makasar dan Palembang,” pungkasnya. (Bambang)