Sejumlah Penghargaan Diperoleh Kota Surabaya di Bidang Lingkungan Hidup

Sejumlah Penghargaan Diperoleh Kota Surabaya di Bidang Lingkungan Hidup

Surabaya, SuryaNews.net – Berkat dukungan dan kerja keras seluruh stakeholder. Mulai dari perangkat daerah, lembaga swadaya masyarakat, institusi pendidikan, pelaku usaha serta seluruh warga.

Kota Surabaya berhasil meraih Adipura Kencana kategori Kota Metropolitan Tahun 2023 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). Ajang penghargaan tertinggi bagi kabupaten/kota di Indonesia pada bidang pengelolaan lingkungan hidup tersebut, diserahkan oleh Kementerian LHK RI di Jakarta.

“Alhamdulillah kita bisa meraih Adipura Kencana yang kedelapan kalinya berturut. Matur nuwun (terima kasih), ini semua berkat dukungan njenengan (anda) semuanya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Kamis (7/3/2024).

Tidak hanya Adipura Kencana, pada tahun 2023 Kota Surabaya juga menerima empat penghargaan lain di bidang lingkungan hidup. Keempat penghargaan itu adalah ProKlim (Program Iklim Kampung) 2023, Adiwiyata Mandiri Tahun 2023 dan Adiwiyata Nasional Tahun 2023 dan Green Leadership Nirwasita Tantra Tahun 2022.

Penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional merupakan bentuk penilaian dari tingginya kesadaran lingkungan oleh seluruh siswa SD-SMP Surabaya. Sehingga tercipta Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) di lingkungan sekolah. Sebanyak 1 sekolah menerima penghargaan Adiwiyata Mandiri dan 9 sekolah meraih Adiwiyata Nasional.

Selain Adiwiyata, masyarakat dan Wali Kota Surabaya berhasil meraih penghargaan Proklim (Program Kampung Iklim).

Sebanyak 1 RW di Kota Surabaya mendapatkan penghargaan Proklim Lestari dan 10 RW meraih penghargaan Proklim Utama. Sementara Wali Kota Surabaya, menerima penghargaan pembina ProKlim tingkat kabupaten/kota.

Penghargaan yang tak kalah bergengsi lain adalah Green Leadership Nirwasita Tantra. Penghargaan diberikan Kementerian LHK kepada kepala daerah dan pemerintah daerah atas keberhasilan dalam merumuskan serta menerapkan kebijakan sesuai prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.

“Semoga penghargaan ini memberikan semangat kepada kita dan menunjukan kepada kita, bahwa Kota Surabaya dibangun dengan rasa kekeluargaan dan kebersamaan,” ujar Wali Kota Eri.

Sebagai wujud syukur dan terima kasih Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, piala Adipura Kencana diarak dari Jalan Ahmad Yani menuju Taman Surya Balai Kota Surabaya.

Wali Kota Eri menegaskan bahwa di tahun 2024, Pemkot Surabaya akan berfokus pada pemilahan sampah di setiap lingkungan RW. Pemilahan sampah di tingkat RW ini bahkan akan dimasukkan ke dalam indikator penilaian Kampung Surabaya Hebat yang sebelumnya bernama Surabaya Smart City (SSC).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Dedik Irianto menerangkan, bahwa kebersihan dan pengelolaan sampah di pasar juga menjadi salah satu indikator penilaian Adipura Kencana. Dalam penilaian yang dilakukan Kementerian LHK, setiap pasar diminta dapat menyediakan tempat pengolahan sampah.

“Seperti yang dinilai kemarin itu di Pasar Pucang, Pasar Keputran dan Pasar Wonokromo,” kata Dedik.

Menurut Dedik, dewan penilai Adipura Kencana berharap, ke depan setiap pasar tradisional di Kota Surabaya dapat dilengkapi tempat pengolahan sampah. Makanya pihaknya memastikan ke depan juga akan berfokus pada pengelolaan sampah di pasar-pasar tradisional.

Penulis: ( Red )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *