Jakarta, Suryanews.net – Press Screening & Press Conference film ” Made in Bali”, di studio 2 Episentrum XXI, Jumat (14/02) yang akan serentak tayang di bioskop 20 Februari 2025.
Dengan perpaduan budaya Bali dan Jepang dalam film ” Made in Bali “, menurut sutradara Johar Prayudhi, alasannya memasukkan unsur budaya Jepang dalam filmnya untuk mendapatkan variasi mengangkat Bali menghadirkan cross-culturre dalam alur ceritanya.
Film ini mengisahkan kehidupan Made seorang dalang muda dari Gianyar Bali yang menjalani persahabatan dengan teman sejak kecilnya, Niluh tapi terkendala oleh perjodohan dengan Putu dari pembuat wayang.
Karakter budaya Jepang ditampilkan Susuki San, ayah Darii Nilluh, dan juga pemilihan lokasi syuting untuk restoran Jepang yang dipilih Restoran Krisna karena pemandangan yang indah dengan perpaduan layar sunset didepannya serta persawahan menjadi suasana Jepang Autentik dengan sentuhan modern ucap Johar prayudhi
Dengan perpaduan Budaya Bali dan Jepang, berharap para penonton akan terkesan dan bisa menikmati keindahan visual dan memahami unsur budaya nya dalam film ” Made in Bali”, ujarnya.
pemain film drama romantis” Made in Bali”, yang diperankan oleh Rayn Wijaya, Vonny Felicia dan Bulan Sutena.(ine)
