Sidoarjo, Suryanews.net – Ruas Jalan Raya Porong-Krembung dan ruas Jalan PG Krembung-Ngoro bakal segera dibeton tahun ini.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali memastikan kedua ruas jalan di Sidoarjo selatan itu paling lambat dimulai dikerjakan pada Juli. Kamis (4/5), Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor meninjau ruas PG Krembung-Ngoro yang menjadi jalan alternatif yang menghubungkan Sidoarjo-Mojokerto.
Gus Muhdlor didampingi Kepala Dinas PU Bina Marga dan SDA Sidoarjo Dwi Eko Saptono serta Kepala Dinas Perhubungan Sidoarjo Benny Airlangga. Dalam inspeksi mendadak (sidak) itu, Gus Muhdlor melihat banyak titik jalan yang mengalami rusak berlubang dan bergelombang. Kerusakan tersebut karena banyak kendaraan yang melebihi tonase yang memilih lewat jalan akses Krembung-Ngoro karena sebagai jalan alternatif Mojokerto ke Sidoarjo atau sebaliknya.
”Dulu, karena itu (pertigaan Japanan) ditutup, teman-teman yang mau ke Ngoro enggan putar balik ke Bundaran Apollo, mereka mengambil jalan pintas dengan lewat Krembung melalui Porong, dan karena ini bukan kelas jalannya pasti jalan ini sering kali rusak,” terang Ahmad Muhdlor Ali.
Pengerjaan proyek jalan beton ruas PG Krembung-Ngoro dengan panjang 2,2 km itu oleh Pemkab Sidoarjo disiapkan anggaran sebesar Rp 11,5 miliar. Anggaran tersebut bersumber dari APBD 2023.
”Proyek itu sekarang sudah dalam proses lelang, selanjutnya bisa segera running (pelaksanaan betonisasi) paling lambat Juli,” ucap Ahmad Muhdlor Ali.
Putra KH Agoes Ali Masyhuri itu menyampaikan, akan ada tiga proyek betonisasi di Kecamatan Porong dan Krembung. Selain di Jalan PG Krembung, betonisasi juga akan dilakukan di Jalan Porong-Krembung dan jalan di depan Kantor Kecamatan Krembung menuju Desa Mojoruntut.
”Untuk betonisasi di ruas jalan Porong-Krembung memakai anggaran APBN berdasar pengajuan atau usul dari Pemkab Sidoarjo melalui Inpres, nilanya Rp 119 Miliar. Panjang ruas jalan yang dibeton 6,4 km. Sedangkan betonisasi di ruas jalan depan Kantor Kecamatan Krembung menuju Desa Mojoruntut panjangnya sekitar 900 meter,” ujar Ahmad Muhdlor Ali.
Gus Muhdlor menyampaikan, percepatan peningkatan infrastruktur jalan tersebut merupakan kolaborasi antara Pemkab Sidoarjo dengan pemerintah pusat. Lewat Inpres tersebut untuk menyelesaikan ruas Jalan Porong sampai Krembung.
”Betonisasi dari Krembung dulu, dari Desa Cangkring yang telah dilakukan betonisasi dan berlanjut sampai Desa Rejeni atau Desa Jenggot,” terang Ahmad Muhdlor Ali.
Bupati muda alumni SMAN 4 Sidoarjo itu menjelaskan, nanti arus kendaraan yang biasanya melewati Jalan PG Krembung akan dialihkan ke Jalan Raya Porong menuju Japanan.
Gus Muhdlor mengaku sudah mendapatkan izin dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional/BBPJN dan Dirlantas Polda untuk membuka pertigaan Japanan sebagai akses masuk kendaraan yang akan menuju Ngoro. Rencananya, pada 22 Mei, pertigaan Japanan dibuka kembali.