Surabaya, SuryaNews.net – Sebelumnya diberitakan, sebuah ambulans berlogo Partai Demokrat menabrak 5 motor yang terparkir di pinggir Jalan Simokerto, tepatnya di seberang Depo Lokomotif Sidotopo.
Menurut keterangan pemilik motor hingga saksi di lokasi, ambulans itu melaju dari kawasan Kapasan menuju Ampel. Tiba-tiba saja ambulans tersebut menabrak motor yang parkir berjejer di dekat warung kopi.
Ambulans yang tak membunyikan sirene itu lantas kabur usai menabrak deretan motor.
“Ada logonya Partai Demokrat. Warnanya biru putih, dominan biru,” kata salah seorang warga.
Polisi telah mengungkap pemilik ambulans berlogo Demokrat yang menabrak 5 motor di Surabaya. Sat Lantas Polrestabes Surabaya juga sudah meminta keterangan sopir ambulans tersebut.
Dari hasil pemeriksaan terhadap sopir ambulans bernopol L 1890 AZ itu, polisi menyebut tidak ada unsur kesengajaan.
“Pengendara ambulans sudah diperiksa dan diambil keterangan. Tidak ada unsur kesengajaan pada saat terjadinya laka,” ungkap Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman.
Sopir ambulans itu mengaku, dirinya kabur lantaran khawatir jadi sasaran amuk warga usai menabrak 5 motor yang terparkir hingga rusak parah. Apalagi, warga juga sempat memukuli ambulans itu hingga kacanya pecah.
“Adapun yang bersangkutan melarikan diri karena panik, khawatir dikeroyok orang banyak (usai menabrak),” tutur alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 2005 tersebut.
Arif melanjutkan, pemilik ambulans tersebut bukan Demokrat. Ambulans itu adalah milik sebuah yayasan yang memang sempat dipakai oleh relawan Demokrat.
“Kendaraan tersebut terdaftar atas nama yayasan yang sempat dipakai oleh relawan untuk kegiatan kampanye. Namun, saat ini atribut-atribut partai dari ambulans tersebut sudah dilepas,” tegasnya.